Tugas 5 APSI - Panduan Standarisasi Dokumen

Kelompok 10
Analisis dan Perancangan Sistem Informasi - E

  • Abdullah Yasykur Bifadhlil Midror (5025211035)
  • Achmad Khosyi` Assajjad Ramandanta (5025211007)
  • Akmal Sulthon Fathulloh (5025211047)

Template Standar

Menggunakan template standar dapat meningkatkan efisiensi, konsistensi, dan profesionalisme dalam operasi bisnis. Dalam perencanaan proyek, enam template standar dapat dibuat, yaitu SKPL, DPPL, Coding Documentation Standard, PDHUPL, HIPL, dan SOP. SKPL digunakan untuk menjelaskan fungsi-fungsi utama dari sebuah perangkat lunak, DPPL untuk mendefinisikan arsitektur perangkat lunak, Coding Documentation Standard untuk membuat dokumentasi untuk kode program, PDHUPL untuk merancang arsitektur perangkat lunak dan merekam hasil pengujian, HIPL untuk implementasi dan pengujian perangkat lunak secara keseluruhan, dan SOP untuk memastikan konsistensi dalam menjalankan tugas atau operasi sehari-hari. Semua template tersebut dibuat sesuai dengan ketentuan standar yang terdapat pada perencanaan proyek.

Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL)

SKPL adalah dokumen yang digunakan untuk menjelaskan kebutuhan fungsional dan non-fungsional dari perangkat lunak yang dibuat. Tujuan utama dari dokumen SKPL adalah untuk memastikan bahwa perangkat lunak yang dibuat memenuhi kebutuhan dan harapan dari stakeholder atau pemangku kepentingan. Penting untuk diingat bahwa penggunaan dokumen SKPL harus dibarengi dengan pengawasan dan pengujian tambahan.

Deskripsi Perancangan Perangkat Lunak (DPPL)

Dokumen DPPL juga digunakan untuk mendefinisikan arsitektur perangkat lunak yang akan dibuat. Tujuan utama dari dokumen DPPL adalah untuk memastikan bahwa perangkat lunak yang dibuat memenuhi persyaratan fungsional dan non-fungsional. Penggunaan dokumen DPPL juga harus dibarengi dengan pengawasan dan pengujian tambahan untuk memastikan kualitas dan keamanan perangkat lunak yang dihasilkan.

Coding Documentation Standard

Ini adalah suatu panduan yang digunakan oleh pengembang perangkat lunak dalam membuat dokumentasi kode program. Dokumentasi ini mencakup penjelasan tentang cara kerja kode program, cara penggunaan kode, dan cara integrasi kode dengan kode lainnya. Upaya membuat dokumentasi kode yang jelas dan rinci sangat penting untuk membantu pengembang lain memahami dan menggunakan kode program tersebut.

Perancangan Dokumen Hasil Uji Perangkat Lunak (PDHUPL)

Dokumen PDHUPL atau SPDTR digunakan untuk melakukan perencanaan arsitektur perangkat lunak dan memberikan penjelasan tentang perangkat lunak tersebut, termasuk deskripsi singkat tentang tujuan dan fungsi perangkat lunak, pemangku kepentingan yang terlibat, daftar fitur dan fungsinya, serta mencatat hasil pengujian perangkat lunak. Dokumen ini sangat penting untuk membantu tim pengembang memahami persyaratan dan tujuan proyek, dan menghasilkan produk akhir yang berkualitas tinggi dan sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Hasil Implementasi dan Pengujian Perangkat Lunak (HIPL)

Pada tahap ini, perangkat lunak diimplementasikan dan diuji secara keseluruhan setelah seluruh komponen dan modul perangkat lunak selesai dibangun dan diuji secara terpisah. Dokumen ini mencatat hasil pengujian, termasuk masalah atau bug yang ditemukan, dan memberikan solusi untuk mengatasi masalah tersebut.

Standar Operasional Prosedur (SOP)

Standard Operating Procedure (SOP) adalah panduan yang digunakan untuk memastikan bahwa tugas atau operasi sehari-hari dijalankan secara konsisten dalam organisasi atau perusahaan. Dokumen SOP berisi langkah-langkah yang harus diikuti untuk menyelesaikan tugas atau operasi tertentu, standar kualitas dan keselamatan yang harus dijaga. Dokumen SOP juga dapat mencakup kebijakan dan peraturan yang harus dipatuhi oleh seluruh anggota organisasi atau perusahaan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Pertemuan 15 PBKK - Membuat Aplikasi dengan Google Apps Script

Tugas Pertemuan 2 PPL - Identifikasi Proses PPL

Tugas Pertemuan 5 PPL - High Level Design